kota-kota tua di dunia

Di Eropa, banyak daerah wisata yang menyajikan suasana kota-kota tua mereka yang terpelihara dengan sangat apik. Sama dengan di Indonesia, semisal Jakarta, bangunan-bangunan bersejarah peninggalan Belanda bisa saja dikemas menjadi tujuan wisata yang sangat menarik, tetapi kondisinya yang tidak terpelihara dan memprihatinkan. Jangankan menjadi tempat wisata untuk turis asing, orang lokal pun tidak akan melihatnya menarik.

 

Diambil dari delgrade.com

 

Lisbon, Portugal (2000 SM). Kota yang didirikan di perbukitan rendah di sebelah utara Sungai Tagus, pesonanya sangat kental dengan nuansa masa lalu. Lisbon pertama kali didirikan oleh bangsa Liberia. Setelah berdiri selama berabad-abad, Lisbon sekarang menjadi kota paling hidup di benua Eropa. Istana-istana kuno yang direstorasi, gereja-gereja tua dan berbagai bangunan Art Nouveau adalah bagian paling indah yang membentuk budaya khas dari kota ini. Seperti Museum Calouste Gulbenkian, National Coachm dan Carmo Archaeological. Bairro Alto, pusat kehidupan malam di kota ini juga penuh dengan berbagai restoran, bar, dan club yang terkenal. Campo de Santa Clara juga merupakan tempat khas oleh-oleh kota ini yang sudah dikenal oleh banyak negara.

 

Luxor, Mesir (2160 SM). Luxor yang dulu dikenal sebagai kota Thebe, adalah kota yang indah yang dipersembahkan bagi dewa Amon Ra. Kota ini adalah sasaran yang ramai untuk dikunjungi para turis terutama di jaman Romawi dan Yunani. Luxor adalah salah satu kota yang populer di Mesir. Kota ini berawal dari monumen-monumen Luxor, karnak, Hatshepsut dan Ramses III. Tidak aneh jika kota ini sering disebut sebagai musim udara terbuka terbesar di dunia. Kota ini sebenarnya terbagi menjadi tiga bagian. Luxor yang berada di sisi timur Sungai Nil, Karnak dan Thebe yang berada di sisi barat Sungai Nil, berseberangan dengan Luxor.

 

Asyut, Mesir (2160 SM). Kota ini terletak 375 Km di selatan Kairo. Kota ini adalah kota terbesar di Mesir Utara dan merupakan kota pertama yang didirikan di jaman Fir’aun.

Sekarang kota ini adalah kota yang paling penting sebagai pusat pertanian dan juga kota tempat universitas terbesar ketiga di Mesir. Bangunan disana rata-rata masih berarsitektur dan bahan-bahan kuno, karena disitulah letak keindahan yang membuat para turis-turis dari seluruh dunia tertarik. Selain itu, kota-kota ini juga masih menyimpan banyak souvenir-souvenir berharga yang berumur ribuan tahun sebagai bahan “komersil” para penduduknya.

 

Xi’an, China (2205 SM). Dengan sejarah panjang selama 30 Abad, Xi’an adalah salah satu kota paling penting dalam sejarah China. Xi’an adalah salah satu dari empat Ibukota kuno ter-agung di China. Xi’an memiliki sejarah yang sama dengan kota Athena, Kairo, dan Roma sehingga kota ini sangat terkenal bagi turis-turis dari seluruh dunia.

Berbagai relik kuno dan berbagai situs budaya penting menempatkan kota ini sebagai museum sejarah yang alami. Museum Teracota yang berada di kota ini juga dianggap sebagai “Keajaiban Dunia ke Delapan”. Tempat ini juga sangat terkenal digunakan artis-artis hollywood sebagai lokasi syuting.

 

Giza, Mesir (2568 SM). Napoleon Bonaparte memberikan pidatonya kepada para prajuritnya sebelum pertempuran Giza pada tahun 1798. Napoleon berkata “Diatas piramid-piramid itu, empat abad lamanya sejarah tidak bergeser”.

Orang mungkin tidak percaya bahwa Giza sebenarnya adalah kota mandiri yang terpisah dengan Kairo. Namun karena perkembangan Kairo yang cepat, Giza seakan ditelan oleh Kairo. Di kota ini, banyak ditemukan piramid-piramid Giza, dengan bangunan Sphinx yang sangat terkenal. Dataran Giza akan diubah menjadi Grand Museum of Egypt yang rencana akan selesai pada tahun 2012.

 

Konya, Turki (2600 SM). Kota ini dilindungi oleh dua laut yang terkenal, yaitu Laut Tengah dan Laut Hitam. Dengan ketinggian 1000 Meter diatas permukaan laut, kota yang didirikan diatas Stepa Anatolia ini adalah salah satu kota yang sangat menarik di negara Turki.

Salah satu museum paling populer di kota ini adalah Green Mausoleum of Mevlana Celaleddin Rumi, makam dari seorang penyair Turki yang cukup terkenal. Berbagai museum indah menanti kunjungan para turis-turis dunia seperti Chaeological Museum, Koyunoglu Museum, dan Ethnographical Museum.

 

Zurich, Switzerland (3000 SM). Sebagai kota terbesar di negara Swiss dan sekaligus sebagai kota tertua di benua Eropa, Zurich pertama kali didirikan dan dikenal di zaman Romawi dengan nama Turicum. Jejak masa lalu dapat ditemukan di berbagai tempat di Kota Tua Zurich ini. sekarang jalanan sempit sudah dipenuhi dengan cafe, toko barang-barang antik, souvenir, dan butik. Bahnhofstrasse adalah salah satu jalanan yang dipenuhi oleh toko-toko yang terkenal paling indah di seluruh Eropa. Grossmünster dan Fraumünster adalah dua gereja tua yang terkenal karena penuh dengan interior indah. Swiss National Museum atau Kunsthaus juga merupakan museum yang cukup terkenal di dunia.

 

Kirkuk, Irak (3000 SM). Dengan berbagai bekas arkeologi yang berusia lebih dari 50an Abad, Kirkuk adalah kota paling penting bagi orang-orang Kurdi. Kota ini sekaligus menjadi pusat industri minyak negara Irak. Mungkin kota ini bukan merupakan tujuan yang paling banyak mendapat perhatian dari pada turis dunia, namun Kirkuk berdiri di bekas pusat kebudayaan kuno Asiria. Kota ini pernah menjadi tempat pertempuran tiga kekaisaran besar, diantaranya Asiria, Babylonia, dan Media dimana mereka bertiga saling bergantian mengambil alih kekuasaan atas kota ini. Di kota ini terdapat makam Nabi Daniel (Kristen) dan Pasar Al-Qaysareyah. Qal’at Jarmo dan Yorgan Tepe yang berada di pinggiran kota ini benar-benar memberikan nuansa lampau bagi para pengunjungnya.

 

Yerusalem, Israel (3000 SM). Kota yang suci bagi tiga agama besar di dunia yaitu Islam, Nasrani, dan Yahudi. Kota ini merupakan tempat dimana nilai kuno digabungkan dengan berbagai budaya baru yang membawa suasana metropolis baru. Kota ini juga memiliki “masjid berkubah emas” terkenal di dunia yang dikenal dengan nama Al-Aqsha.

Kota ini terbagi menjadi tiga bagian, diantaranya Yerusalem Barat, dimana kota yang memiliki bagian paling cepat berkembang dan menjadi pusat perdagangan dunia. Yerusalem Timur, dimana menjadi tempat pemukiman populasi bagi orang-orang Arab. Dan Kota Tua, dimana memiliki pemandangan yang sangat indah.

 

Gaziantep, Turki (3650 SM). Kota yang dulunya dikenal dengan nama Antep yang sekarang menjadi ibukota provinsi yang sama dengan namanya Gaziantep, adalah kota tertua yang masih bertahan tegak. Kota ini memiliki sejarah sejauh zaman orang Het (Hittite). Kota ini terus menerus ditinggali semenjak zaman Paleolithic, dan tumbuh besar bersama dengan kekaisaran Ottoman. Giazantep adalah kota yang ramah, dan seru dengan berbagai masjid, madrasah, penginapan bahkan pemandian yang berasal dari beberapa abad lalu. Rumah rumah tua dari batu selalu memiliki taman dan pohon anggur yang menghiasi, sehingga memiliki ciri khas tradisional yang sangat kental di mata para pengunjungnya.